Aja rumangsa bisa, nanging bisa rumangsa


Aja rumangsa bisa (jangan merasa bisa), nanging bisa rumangsa (tetapi, bisa adalah sifat tidak terpuji karena dinilai sebagai wujud kesombongan dan kebohongan. Sebab, hasil kerja orang seperti ini biasanya tidak sebaik yang dijanjikan. Sementara itu, dapat merasa atau menggunakan perasaan adalah sifat yang baik karena merupakan landasan sikap tenggang rasa antar sesama.


Dalam peribahasa ini, “merasa bisa” dianggap sebagai sikap yang gegabah. Sebab, “merasa bisa”, belum tentu bisa. Lebih berbahaya lagi jika dari merasa bisa kemudian mengaku bisa, dan berqani mengatakan bisa. Sifat seperti itu dianggap buruk. Seandainya yang bersangkutan dipercaya melaksanakan pekerjaan yang dirasanya bisa, dan ternyata gagal, apakah tidak memalukan dan merugikan semua pihak?
Bisa rumangsa berarti tahu diri. Yaitu, berani “merasa tidak bisa” dan “mengakui tidak bisa”. Pada sisi lain, bisa rumangsa juga berarti memiliki kesadaran yang cukup dalam mengukur diri sesuai kemampuan yang dimiliki. Dengan mengamalkan sifat seperti itu, pribadi yang bersangkutan akan memperoleh ketentraman dan ketenangan hidup di lingkungannya. Ia akan dinilai sebagai orang yang jujur, tidak sombong, dan mampu menempatkan diri dengan baik di dalam masyarakat.
SHARE

Bocah Jawa

Hanya seorang bocah yang ingin menguri-uri budaya jawa yang mulai terkikis

  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar