Kebo bule mati setra

Kebo bule (kerbau berwarna putih), mati setra (mati di kebun). Terjemahan bebasnya, kerbau bule mati di kebun. Di Jawa, kerbau umumnya di manfaatkan untuk membajak sawah. Sedangkan kerbau yang berwarna putih adalah perlambang orang yang berilmu. Jadi, peribahasa tersebut menggambarkan orang yang berilmu, tetapi tidak pernah memanfaatkan ilmunya hingga akhir hayatnya.

Ada tiga kemungkinan yang melatarbelakangi kejadian seperti ini. Pertama, dia tidak ingin memanfaatkan (menyebarkan) ilmunya kepada orang lain. Kedua, orang-orang tidak mengetahui bahwa dia berilmu, sehingga tidak berusaha memanfaatkan ilmunya. Ketiga, orang lain sengaja tidak menimba ilmu darinya. Apa pun alasannya, memiliki ilmu, tetapi tidak dikembangkan, merupakan sikap yang kurang terpuji. Di Jawa, ada pendapat yang mengatakan bahwa semua yang diperoleh dari orang lain (termasuk ilmu) harus dimanfaatkan untuk kehidupan banyak kalangan. Jadi, bukan untuk kepentingan pribadi saja. Maka, kalau sampai mati ilmu tersebut belum juga diwariskan, artinya sama saja membuat ilmu itu ikut mati (tidak berguna lagi bagi kemanusiaan). Padahal, mewariskan ilmu itu mudah. Cukup ditulis, nanti tentu akan dibaca orang. Dengan demikian, diam-diam dia telah membagikan ilmunya kepada orang lain.
SHARE

Bocah Jawa

Hanya seorang bocah yang ingin menguri-uri budaya jawa yang mulai terkikis

  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar